Ujian Mid Semester Hadis Dakwah
Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga
Ujian Mid Semester Genap Tahun Akademik 2012-2013
Dosen Prngampu : M. Fajrul Munawir, M. Ag
Mata Kuliah : Hadis Dakwah
Semester : II KPI ABCD
________________________________________________________________________
Perintah: Mengahafkan sanad, matan hadis dan terjemahnya
1.
Kewajiban dan Metode
Dakwah
صحيح مسلم - (ج 1 / ص 167(
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ كِلَاهُمَا عَنْ قَيْسِ بْنِ مُسْلِمٍ عَنْ طَارِقِ بْنِ
شِهَابٍ وَهَذَا حَدِيثُ أَبِي بَكْرٍ قَالَ أَوَّلُ مَنْ بَدَأَ بِالْخُطْبَةِ
يَوْمَ الْعِيدِ قَبْلَ الصَّلَاةِ مَرْوَانُ فَقَامَ إِلَيْهِ رَجُلٌ فَقَالَ
الصَّلَاةُ قَبْلَ الْخُطْبَةِ فَقَالَ قَدْ تُرِكَ مَا هُنَالِكَ فَقَالَ أَبُو
سَعِيدٍ أَمَّا هَذَا فَقَدْ قَضَى مَا عَلَيْهِ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا
فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ فَإِنْ لَمْ
يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإِيمَانِ
Dari Abu bakar berkata orang yang pertama kali
melakukan khutbah hari taya sebelum solat adalah Marwan, lalau seseorang
berdiri dan berkata pada marwan:”solat dilaksanakan sebelum khutbahn tuan”.Lalu
Marwan menjawab:”hal itu sebaiknya diubah/ditinggalkan”. Lalu Abu Sa’id
menengahi: “Terhadap persoalan ini, sesungguhnya Rasulullah saw telah menegaskan
bahwa barangsiapa diantara kamu yang melihat kemungkaran, maka cegahlah dengan tanganmu, apabila belum
bisa, maka cegahlah dengan mulutmu, apabila belum bisa, cegahlah dengan hatimu,
dan mencegah kemungkaran dengan hati adalah pertanda selemah-lemah iman”
2. Iman, Islam, Ihsan, dan Tanda Qiymaat
صحيح البخاري - (ج 1 / ص 87)
حَدَّثَنَامُسَدَّدٌ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا أَبُو حَيَّانَ التَّيْمِيُّ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَال
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بَارِزًا يَوْمًا لِلنَّاسِ فَأَتَاهُ جِبْرِيلُ فَقَالَ مَا الْإِيمَانُ قَالَ
الْإِيمَانُ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَبِلِقَائِهِ
وَرُسُلِهِ وَتُؤْمِنَ بِالْبَعْثِ قَالَ مَا الْإِسْلَامُ قَالَ الْإِسْلَامُ
أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ وَلَا تُشْرِكَ بِهِ شَيْئًا وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ
وَتُؤَدِّيَ الزَّكَاةَ الْمَفْرُوضَةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ قَالَ مَا
الْإِحْسَانُ قَالَ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ
تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ قَالَ مَتَى السَّاعَةُ قَالَ مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا
بِأَعْلَمَ مِنْ السَّائِلِ وَسَأُخْبِرُكَ عَنْ أَشْرَاطِهَا إِذَا وَلَدَتْ
الْأَمَةُ رَبَّهَا وَإِذَا تَطَاوَلَ رُعَاةُ الْإِبِلِ الْبُهْمُ فِي
الْبُنْيَانِ فِي خَمْسٍ لَا يَعْلَمُهُنَّ إِلَّا اللَّهُ ثُمَّ تَلَا النَّبِيُّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
{ إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ }
الْآيَةَ ثُمَّ أَدْبَرَ فَقَالَ رُدُّوهُ فَلَمْ يَرَوْا
شَيْئًا فَقَالَ هَذَا جِبْرِيلُ جَاءَ يُعَلِّمُ النَّاسَ دِينَهُمْ
قَالَ أَبُو عَبْد اللَّهِ جَعَلَ ذَلِك كُلَّهُ مِنْ
الْإِيمَانِ
Terjemahan:
Dari Abu Hurairah ra.
Berkata, Nabi saw suatu saat berada di tengah-tengah manusia tiba-tiba beliau
didatangi Jibril dan bertanya:”Apa itu al-iman?Nabi menjawab:”iman adalah
percaya kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, pertemuan dengan-Nya, dan
percaya dengan hari kebangkitan. Lalu Jibril bertanya:”apa itu islam?Nabi
menjawab:”engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan dengan
sesuatupun, mendirikan solat, menunaikan zakat yang wajib, puasa Romadon.
Jibril bertanya:”apa itu ihsan?:Nabi menjawab:”engkau menyembah Allah
seolah-olah engkau melihat-Nya, apabila engkau belum melihat-Nya maka
(yakinilah) bahwa sesungguhnya Ia melihatmu. Jibril bertanya lagi:”kapan
Qiyamat akan datang?Nabi menjawab:”orang yang ditanya tentang qiyamat tidaklah
lebih tahu dari yang bertanya, akan tetapi akan saya beritahu
tanda-tandanya;apabila seorang budak melahirkan tuannya, apabila para
pengembala onta berlomba-lomba membangun gedung bertingkat, dan ada lima hal
lainnya yang tidak ada yang mengetahui kecuali hanya Allah, kemudian Nabi saw
membaca ayat (إِنَّ اللَّهَ
عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ ) lalu orang tersebut keluar dari kerumunan orang-orang dan
Nabi menyuruh orang-orang untuk menahannya tetapi mereka tidak melihat orang
tersebut (jejak kakinya), Nabi berkata:”Orang ini tadi adalah Jibril yang
datang mengajarkan manusia tentang agama. Abu Abdillah berkata menjadikan itu
semua bagian dari iman.
0 komentar: