Tuesday, June 4, 2013

Media Politik Dalam PEMILWA UIN SUNAN KALIJAGA 2013

Dalam tugas kali ini Bapak Dosen memberikan tugas untuk menganalisis media politik dalam PEMILWA UIN SUKA saat ini. Dalam realitanya pemilwa saat ini dalam kampanyenya banyak menggunakan media seperti stiker, baliho dan poster. Kebanyakan dari media tersebut hanya menampilkan foto dan slogan partai yang membekingi mereka, namun jarang yang menggambarkan secara gamblang tentang visi dan misi mereka dan juga hal-hal yang akan mereka lakukan setelah terpilih nanti. Penggunaan media tersebut penulis kira kurang terlalu efektif, memang banyak orang yang menyaksikan dan melihat poster-poster tersebut. Namun, banyak orang yang tidak terlalu menghiraukan ataupun memperhatikan dengan baik poster-poster tersebut, disamping karena desain gambar yang kurang menarik juga karena foto yang ada kurang menarik...
karena ada yang fotonya seorang yang berambut gondrong dan fotonya dibiarkan terlihat terurai dan itu banyak membuat orang-orang malah tidak simpati terhadap calon tersebut.
Memang dalam hal keefektifan untuk memperkenalkan para calon terhadap para pemilih itu cukup efektif, namun dalam hal untuk menarik minat pemilih agar memilih mereka penulis pikir tidak cukup efektif, mengapa? Itu terbukti dari beberapa orang yang sudah penulis tanyai mereka lebih banyak tidak simpati terhadap para calon dari pada yang simpati. Mereka berpendapat jika mereka tidak tertarik sama sekali terhadap apa yang ada dalam poster-poster tersebut. Tidak ada yang istimewa dalam poster tersebut hingga membuat pemilih tertarik untuk memelihnya.

Selain menggunakan media cetak, partai yang bertarung juga menggunakan media open campaign atau kampanye terbuka, dimana partai menggelar kampanye dalam panggung secara terbuka agar dapat menarik banyak perhatian, akan tetapi dalam pelaksanaannya lagi-lagi kurang mendapat perhatian dikarenakan banyak faktor. Faktor-faktornya diantaranya yaitu waktu yang tidak tepat karena bertepatan dengan jam kuliah. Sosialisasi tentang acara tersebut yang minim sehingga yang mengetahui kegiatan tersebut hanya orang-orang tertentu saja dan mereka kebanyakan hanya kader saja.

By : Asyhari Amri
Asyhari Amri

0 komentar: